Juventus & PSG: Dua Tim yang Tak Terkalahkan

Juventus & Di antara lima liga top Eropa musim 2024/2025, hanya ada dua tim yang berhasil memasuki tahun baru tanpa menelan kekalahan: Juventus dari Serie A dan Paris Saint-Germain (PSG) dari Ligue 1. Meski kedua tim ini sama-sama memiliki rekor tak terkalahkan, nasib mereka sangat berbeda, baik dalam hal posisi di klasemen maupun performa keseluruhan. Mari kita lihat lebih dekat perjalanan kedua tim ini IDCJOKER.
Juventus: Masih Bertahan Tanpa Kekalahan, Tapi Sulit Menembus Papan Atas
Juventus berhasil menjaga rekor tak terkalahkan setelah bermain imbang 2-2 melawan Fiorentina pada pertandingan jornada ke-18 Serie A, Senin (30/12/2024) dini hari WIB. Hasil tersebut memastikan bahwa mereka tetap berada dalam jalur tanpa kekalahan dalam 18 pertandingan Liga Italia musim ini. Namun, meskipun tidak terkalahkan, catatan Juventus cukup mencolok, dengan 11 hasil imbang dan hanya 7 kemenangan. Total poin yang mereka kumpulkan sejauh ini adalah 32, yang menempatkan mereka di posisi keenam klasemen Serie A, tertinggal sembilan poin dari dua tim teratas, Atalanta dan Napoli yang masing-masing mengumpulkan 41 poin.
Rekor tak terkalahkan memang mengesankan, tapi Juventus jelas menghadapi masalah dalam hal konsistensi. Mereka kesulitan meraih kemenangan, dengan banyaknya hasil imbang yang menghambat mereka mendekati zona top 4. Masalah lainnya adalah lini depan mereka yang kurang tajam. Dengan hanya mencetak 25 gol, mereka tertinggal jauh dibandingkan tim-tim seperti Napoli yang sudah mencetak lebih dari 40 gol. Selain itu, absennya beberapa pemain bintang karena cedera membuat performa tim tidak selalu stabil. Meski begitu, lini pertahanan Juventus tetap solid, hanya kebobolan 15 gol, yang menunjukkan bahwa mereka masih kokoh di belakang.
Tantangan besar menanti Juventus pada pertengahan Januari 2025, ketika mereka akan berhadapan dengan Atalanta dalam laga yang sangat penting. Ini akan menjadi ujian berat bagi Massimiliano Allegri dan timnya, yang harus bekerja ekstra keras untuk memperbaiki posisi mereka.
PSG: Dominasi Tanpa Tandingan di Ligue 1
Di sisi lain, Paris Saint-Germain (PSG) menunjukkan performa luar biasa di Ligue 1. Tim yang dipimpin oleh Luis Enrique ini saat ini memuncaki klasemen dengan 40 poin dari 16 pertandingan. Mereka sudah meraih 12 kemenangan dan 4 hasil imbang, unggul 10 poin dari Marseille dan Monaco yang berada di posisi kedua dan ketiga. PSG tidak hanya unggul dalam hal posisi, tetapi juga dalam produktivitas gol. Mereka menjadi tim paling produktif di Ligue 1 dengan 44 gol, berkat ketajaman lini depan yang dihuni oleh pemain-pemain bintang seperti Kylian Mbappé dan Neymar. Tim ini juga memiliki pertahanan yang solid, dengan hanya kebobolan 14 gol, sama seperti Lens, tim dengan pertahanan terbaik di liga.
Dominasi PSG di Ligue 1 menunjukkan kedalaman skuad yang luar biasa. Luis Enrique berhasil menciptakan harmoni yang sempurna antara pemain muda dan senior, menjadikan PSG tim yang sulit ditandingi. Dengan kekuatan serangan dan pertahanan yang mumpuni, mereka tampaknya berada di jalur yang benar untuk meraih gelar Ligue 1 musim ini.
Namun, meski tampil dominan di level domestik, tantangan sesungguhnya bagi PSG justru ada di kompetisi Eropa. Musim lalu, mereka gagal melangkah jauh di Liga Champions, dan kali ini, harapan besar tertumpu pada mereka untuk menunjukkan kualitas di tingkat Eropa. Kedalaman skuad mereka akan diuji saat jadwal pertandingan semakin padat, terutama pada paruh kedua musim.
Perbandingan Nasib Juventus dan PSG
Meskipun kedua tim ini sama-sama tak terkalahkan, perjalanan Juventus dan PSG sangat berbeda. PSG memanfaatkan performa stabil dan ketajaman lini depan untuk mendominasi Ligue 1, sementara Juventus kesulitan di Serie A, meskipun belum pernah kalah. Juventus harus lebih banyak meraih kemenangan untuk bisa bersaing di papan atas, sementara PSG tinggal menjaga momentum mereka untuk terus melaju kencang.
Hal ini menunjukkan bahwa rekor tak terkalahkan saja tidak cukup untuk memastikan kesuksesan di liga. Konsistensi dalam meraih kemenangan dan produktivitas mencetak gol adalah kunci untuk mengamankan posisi teratas. Juventus harus segera memperbaiki performa mereka jika ingin kembali bersaing di papan atas Serie A, sementara PSG tinggal menjaga dominasi mereka di Ligue 1 dan berfokus pada tantangan Eropa.
Meskipun Juventus dan PSG kompak belum terkalahkan, perbedaan nasib mereka menjadi pelajaran berharga. Liga masih panjang, dan banyak hal bisa terjadi di paruh kedua musim. Apakah Juventus bisa memperbaiki posisi mereka? Atau akankah PSG terus melaju tanpa hambatan? Hanya waktu yang bisa menjawabnya.