Irak Sampai Datangkan Koki Khusus Jelang Lawan Timnas Indonesia, Ini Alasannya

Irak Sampai Datangkan Koki Khusus Jelang Lawan Timnas Indonesia, Ini Alasannya

Irak Sampai Datangkan Koki Khusus Jelang Lawan Timnas Indonesia, Ini Alasannya – Menjelang laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia antara Timnas Indonesia kontra Irak yang dijadwalkan pada 6 Juni 2024 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Federasi Sepak Bola Irak dikabarkan tengah melakukan persiapan matang. 

 

Mereka bahkan berencana untuk mengirimkan delegasi khusus ke Indonesia jauh hari sebelum laga MPOID tersebut digelar.

 

Dilansir dari laporan jurnalis Winwin, delegasi administratif tim utama Irak akan terbang lebih dulu ke Indonesia. 

 

Tujuannya adalah untuk mengecek secara langsung kondisi hotel tempat menginap para pemain, fasilitas makanan yang tersedia, serta mengamati stadion yang akan menjadi venue pertandingan nanti.

 

Langkah ini diambil demi menghindari kemungkinan terjadinya kebingungan atau kendala administratif saat tim utama Irak tiba di Jakarta untuk berlaga. 

 

Federasi Sepak Bola Irak tampaknya ingin memastikan bahwa segala aspek penunjang seperti akomodasi, konsumsi, hingga venue pertandingan benar-benar siap dan sesuai dengan standar yang mereka inginkan.

 

Tak hanya itu, kabarnya Federasi Sepak Bola Irak juga berencana untuk membawa koki khusus yang akan memasak makanan untuk para pemain selama berada di Indonesia. 

 

Langkah ini diambil untuk memenuhi kebutuhan nutrisi dan pola makan para pemain sesuai dengan menu yang biasa mereka konsumsi.

 

Dengan persiapan matang seperti ini, jelas Federasi Sepak Bola Irak menaruh perhatian besar pada laga melawan Timnas Indonesia. 

 

Mereka tampaknya tidak ingin mengambil risiko dan berupaya untuk menciptakan situasi yang paling kondusif bagi skuad Irak agar dapat tampil maksimal pada pertandingan tersebut.

 

Hal ini disebabkan oleh anggapan bahwa para pemain Irak kurang cocok dengan makanan yang ada di wilayah Asia Timur.

 

Federasi Sepak Bola Irak menyatakan akan mengirimkan seorang koki khusus bersama tim untuk menjalankan tugas menyediakan makanan bagi para pemain, staf administrasi, dan pelatih. 

 

Menurut federasi, kualitas makanan di Asia Timur dianggap tidak cocok untuk para pemain mereka. 

 

Federasi telah mempertimbangkan masalah ini untuk memastikan kenyamanan maksimal bagi tim Irak selama mereka tinggal di Indonesia, seperti yang ditulis oleh Winwin.

 

Sementara itu, hasil pertandingan ini akan menentukan nasib tim nasional Indonesia. 

 

Tim asuhan Shin Tae-yong membutuhkan kemenangan jika ingin lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. 

 

Saat ini, timnas Indonesia berada di peringkat kedua Grup F dengan perolehan tujuh poin dari empat pertandingan. Vietnam berada tepat di belakang Indonesia dengan tiga poin.

 

Di sisi lain, tim nasional Irak sudah dipastikan lolos ke babak selanjutnya. Mereka menempati peringkat teratas Grup F dengan perolehan 12 poin.

 

Berikut adalah parafrase dalam bentuk paragraf artikel mengenai format kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia:

 

Federasi Sepak Bola Asia (AFC) telah merancang format kualifikasi yang ketat dan menantang bagi tim-tim di kawasan Asia untuk meraih tiket ke Piala Dunia 2026. 

 

Proses kualifikasi ini terbagi menjadi lima babak yang harus dilewati oleh setiap kontestan.

Babak pertama, atau Ronde 1, akan mempertemukan 20 tim peringkat terbawah dalam laga dua leg. 

 

Pemenang dari setiap pertandingan ini akan memastikan lolosnya mereka ke Ronde 2. 

 

Di babak kedua, 36 tim yang terdiri dari 26 peringkat teratas dan 10 tim dari Ronde 1 akan terbagi menjadi sembilan grup dengan sistem kompetisi penuh. 

 

Juara dan runner-up dari masing-masing grup akan melaju ke Piala Asia 2027 sekaligus Ronde 3 kualifikasi Piala Dunia.

 

Ronde 3 akan menyajikan pertarungan sengit di mana 18 tim yang lolos akan dibagi menjadi tiga grup dan kembali menerapkan sistem kompetisi penuh.

 

Dua tim dengan peringkat teratas di setiap grup akan memastikan tempat mereka di Piala Dunia 2026.

 

Bagi tim yang menempati peringkat ketiga dan keempat di Ronde 3, mereka masih memiliki kesempatan untuk lolos melalui Ronde 4. 

 

Enam tim ini akan dibagi menjadi dua grup dengan masing-masing tiga tim.

 

 Pertandingan akan digelar di tempat netral dengan format satu leg. Juara MPOID dari masing-masing grup akan meraih tiket ke Piala Dunia 2026.

 

Terakhir, pada Ronde 5, runner-up dari Ronde 4 akan saling berhadapan dalam laga dua leg. 

 

Pemenang dari pertandingan ini akan memastikan diri lolos ke Piala Dunia 2026, sementara tim yang kalah masih memiliki kesempatan terakhir melalui play-off inter-konfederasi.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *